Pages

Sabtu, 13 Desember 2014

Eksis dimana-mana, Keluargamu?

Sibuk sekolah, kuliah, organisasi, bahkan menjadi volunteer dimana-mana? Hahahaha bagus itu, hal positifnya kita jadi bisa menambah teman untuk memperluas jaringan yang kita punya. Tapi, tahukah kalian terkadang hal-hal tersebut tanpa terasa sudah mengikis waktu kita untuk keluarga. Memang semakin kita dewasa kita diharapkan dapat hidup mandiri oleh keluarga. Salah satu dukungan keluarga untuk menjadikan kita manusia yang siap menghadapi dunia "sesungguhnya" dengan izin mereka mengikuti berbagai kegiatan di luar kegiatan akademik.

Saat kalian pulang larut karena berbagai kegiatan tersebut, ketahuilah Ayah-Ibu kalian merasa sangat khawatir. Oleh sebab itu, mereka berusaha menguhubungi kalian dan bertanya "Sudah selesai belum, Nak? Kamu sekarang dimana? Pulang sama siapa?". Tanpa kita sadari, dengan tubuh kita yang lelah karena beraktifitas seharian kita menjawab pertanyaan mereka dengan emosi, dengan nada yang tinggi, haha falset kali atau tenor? ah sudahlah. Lalu, apakah mereka akan menjawab dengan emosi juga? Aku yakin sih, Tidak. Mereka berusaha memahamimu, kamu?

365 hari dalam satu tahun, ada sekitar 52 minggu yang artinya total sabtu-minggu milik kamu adalah 104 hari. Bisakah dalam sebulan minimal 4 hari utuh, kamu gunakan untuk keluargamu? Yakin deh, mereka-keluargamu kangen kehadiran kalian. Engga perlulah pergi ke suatu tempat buat bisa kumpul keluarga, bicara cerita apapun ke Ayah-Ibu atau Kakak-Adik kalian, cukup di rumah. Suasana rumah justru suasana yang paling hangat untuk sebuah keluarga mengumpulkan kenangan-kenangan. Jadi mohon, pikirkan keluargamu juga ditengah-tengah kesibukkanmu. Jangan lupa kasih tahu Ayah-Ibumu setiap kamu mau pergi, minta pendapat mereka terhadap keputusan yang kalian ambil. Libatkan mereka, karena mereka juga ingin melihat proses tahap demi tahap atas kesuksesan yang akan kita dapatkan di masa depan nanti.

0 komentar:

Posting Komentar